infocianjurutara.com, Cianjur – Jembatan penghubung antara Desa Mekarmukti di Kecamatan Cibinong dengan Ciwidey putus, akibat luapan air sungai pasca hujan deras dengan intensitas tinggi mengguyur kawasan setempat.
Informasi yang dihimpun, putusnya jembatan tersebut pukul 15:30 WIB, usai diguyur hujan deras dari pakul 13 WIB.
Sekertaris Jendral BPBD Cianjur Rudi Labis menjelaskan, Kuatnya arus air di sungai mengakibatkan tiang jembatan tak mampu menahan terjangan air sehingga jembatan sepanjang 11 meter dengan lebar 6 menter hancur.
“Iya, jembatan penghubung antara Kecamat Cibinong dengan Kecamatan Ciwidey putus gara-gara diterjang derasnya luapan air,” katanya Kamis (17/2/2022).
Sementara itu, Kepala Desa Mekarmukti Aceng somantri mengatakan, jembatan tersebut merupakan akses utama bagi 9 desa di Kecamatan Cibinong menuju Ciwidey ataupun sebaliknya.
“Jembatan putus total, sehingga tak bisa dilalui semua jenis kendaraan, kondisi itu tentu sangat mengganggu ekonomi warga,” katanya melalui telepon seluler.
Menurutnya warga terpaksa melalui jalan alternatif melalui Cimaskara yang jaraknya 18 kilometer lebih jauh dibandingkan melalui jembatan tersebut.
“Kalau kendaraan terpaksa harus memutar jarak tempuhnya 18 kilometer dengan kondisi jalan rusak. Kalau pejalan kaki sementara kita siapkan jembatan darurat dari bambu,” kata dia.
Ia berharap jembatan tersebut segera diperbaiki agar masyarakat bisa beraktivitas normal.
“Ini status jalan dan jembatannya di bawah kewenangan provinsi, jadi diharapkan segera dibangun lagi. Kasihan warga. Kalau dari dana desa tidak akan mungkin, karena cukup panjang dan biayanya besar,” ujarnya.
**eun